Institut Teknologi Kalimantan (ITK) merayakan tonggak sejarah baru dengan pelaksanaan Seminar Hasil Pertama Mahasiswa dan Mahasiswi Ilmu Aktuaria. Acara yang diselenggarakan oleh saudari Adinda Kristasya S. dan saudara Bramantya Irsya, anggota angkatan pertama Ilmu Aktuaria tahun 2020, ini menjadi momen bersejarah bagi keluarga Ilmu Aktuaria ITK.

 

Dengan judul yang menginspirasi, "Penerapan Metode K-Means Clustering dalam Pengelolaan Risiko Bencana Banjir" dan "Perbandingan Penentuan Premi Tunggal Asuransi Jiwa Dwiguna dan Seumur Hidup dengan Asumsi Weibull", seminar ini menyoroti aplikasi praktis Ilmu Aktuaria dalam menghadapi tantangan risiko di masyarakat.

 

Ilmu Aktuaria, sebagai salah satu Program Studi yang baru saja didirikan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 610/M/2020, telah menorehkan prestasi gemilang dengan melahirkan generasi pertama mahasiswa aktuaria melalui jalur mandiri SUMMIT ITK pada tahun 2020.

 

Pada tanggal 10 dan 11 Juni 2024, mulai pukul 13.00 hingga selesai, Gedung G 302 ITK menjadi saksi dalam menyajikan hasil karya dan penelitian mereka. Acara ini diharapkan menjadi bukti nyata dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia di bidang ilmu aktuaria.

 

 

Seminar TA adalah seminar di mana mahasiswa yang sedang menyelesaikan Tugas Akhir (TA) atau skripsi mempresentasikan hasil penelitiannya kepada dosen dan mahasiswa lainnya. Adapun tahap-tahapan dari seminar Tugas Akhir (TA) ini yaitu, Seminar proposal TA, lalu tahap kedua adalah Seminar Hasil TA (semhas), lalu tahap yang ketiga adalah Sidang Tugas Akhir(TA), dan tahap terakhir adalah Yudisium. 

 

 

Kami mengucapkan selamat kepada Adinda Kristasya S., Bramantya Irsya, atas kesuksesan Seminar Hasil Pertama ini. Semoga ilmu dan pengalaman yang didapat menjadi bekal berharga dalam mengemban tugas sebagai agen perubahan dalam industri asuransi dan keuangan.