
Balikpapan, 23 April 2025 – Program Studi Ilmu Aktuaria dan Actuarial Science Student Association (ASSA) melaksanakan Expo Kerja Praktik dan Magang mahasiswa Ilmu Aktuaria angkatan 2021 dan 2022 yang diselenggarakan di Gedung A Institut Teknologi Kalimantan. Kegiatan Expo ini yang bermakna sebagai agenda forum terbuka (expo) untuk membagikan pengalaman kerja praktik dalam bentuk pameran, presentasi, diskusi, dan forum tanya jawab.
Tema yang diangkat kali ini adalah “Risk Management and Actuarial: Internships Opportunities in Securing Future.”, Tema ini diangkat sebagai bentuk respon terhadap meningkatnya kebutuhan akan profesional aktuaria yang tidak hanya memiliki kemampuan teknis, tetapi juga pemahaman yang kuat terhadap manajemen risiko di berbagai sektor industri. Acara ini menjadi langkah nyata bagi mahasiswa Ilmu Aktuaria ITK untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan karier. Sehingga, melalui acara ini mahasiswa Ilmu Aktuaria ITK bisa lebih siap dalam menghadapi dunia kerja yang menuntut lebih dari sekedar teori.
Acara ini berlangsung mulai dari pukul 10.00 hingga 15.30 WITA yang diawali dengan pembukaan acara berupa seminar membahas tentang persiapan serta persyaratan dalam kerja praktik dan magang untuk saat ini yang dibawakan oleh Bapak Muhammad Azka, S.Si., M.Sc..
Puncak acara selanjutnya yaitu sesi expo, di mana mahasiswa yang telah menjalani KP dan Magang membagikan pengalaman mereka, mulai dari proses pengajuan permohonan kepada pihak mitra, tugas-tugas yang mereka kerjakan, hingga tantangan dan solusi yang dihadapi di tempat mitra. Tidak hanya itu saja, mereka juga memberikan tips dan saran kepada teman-teman yang akan KP dan Magang di berikutnya.
Di akhir acara yaitu sesi penutupan dengan pemberian penghargaan bagi peserta terbaik dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung berjalannya acara ini sampai acara selesai. Expo ini bukan sekedar kerja praktik dan magang, tapi juga tentang bagaimana mengenali potensi diri dan melangkah lebih maju. Mahasiswa Ilmu Aktuaria ITK membuktikan bahwa mereka tak hanya belajar angka dan teori risiko tapi mereka juga belajar menjadi profesional sejati.